 
                    Dalam dunia battle royale yang penuh persaingan, Vampire: The Masquerade – Bloodhunt menjadi salah satu judul yang menonjol berkat atmosfer gotik dan pertempuran intens di atas atap-atap Praha. Namun, perjalanan panjang game besutan Sharkmob ini akhirnya mencapai garis akhir. Pengembang secara resmi mengumumkan bahwa layanan gim akan dihentikan pada 28 April 2026, menutup bab terakhir dari kisah para vampir pemburu darah tersebut.
Sejak pertama kali muncul di Early Access pada 7 September 2021 melalui Steam, Bloodhunt berhasil menarik perhatian berkat perpaduan antara elemen aksi cepat dan nuansa kelam khas dunia Vampire: The Masquerade. Setahun kemudian, tepatnya pada 27 April 2022, versi penuh game ini hadir di PlayStation 5 dan PC, membuka akses bagi lebih banyak pemain untuk merasakan adrenalin pertempuran antar klan vampir di malam Praha.
Namun, meski awalnya menjanjikan, pada Mei 2023 Sharkmob mengumumkan bahwa pengembangan konten baru untuk Bloodhunt dihentikan. Meski begitu, mereka tetap mempertahankan server agar komunitas yang tersisa masih bisa menikmati pengalaman bermain. Dua tahun setelah keputusan itu, jumlah pemain kini turun hingga tidak lagi memungkinkan untuk menjaga keberlangsungan server. Akibatnya, Sharkmob mengambil keputusan pahit untuk menonaktifkan layanan permanen pada 2026 mendatang.
Dalam pesan perpisahan kepada komunitasnya, Sharkmob mengungkapkan rasa terima kasih mendalam kepada para pemain yang telah menghidupkan Bloodhunt selama empat tahun terakhir. Mereka mengenang masa-masa penuh aksi di langit malam Praha, di mana setiap duel, strategi, dan kerja sama antar pemain membentuk kenangan tak terlupakan. Namun, dengan berkurangnya populasi pemain aktif, melanjutkan operasional dianggap tidak lagi realistis.
Sampai tanggal penutupan tiba, Bloodhunt masih dapat dimainkan sepenuhnya. Transaksi pembelian token baru sudah dihentikan, tetapi toko dalam game tetap terbuka bagi pemain yang ingin menggunakan sisa token mereka sebelum server dimatikan. Setelah tanggal tersebut, akses ke game akan ditutup secara permanen dan seluruh data pemain akan dihapus sesuai regulasi privasi seperti GDPR.
Sharkmob juga menegaskan bahwa keputusan ini tidak memengaruhi hak-hak hukum pemain, serta menyediakan layanan dukungan bagi yang memiliki pertanyaan terkait akun atau data pribadi. Dalam pesan penutupnya, tim pengembang mengajak komunitas untuk menikmati sisa waktu terakhir bersama dan menorehkan kenangan indah sebelum matahari terbit menandai berakhirnya malam-malam berdarah di Praha.
Bagi banyak pemain, Bloodhunt bukan sekadar battle royale, melainkan tempat di mana cerita, persahabatan, dan rivalitas terbentuk. Kini, meski server akan padam, gema pertempuran dan kisah para vampir abadi itu akan tetap hidup di ingatan komunitasnya.
Nantikan informasi-informasi menarik lainnya dan jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games ya. Kamu juga bisa dapatkan voucher game untuk Mobile Legends, Free Fire, Call of Duty Mobile dan banyak game lainnya dengan harga menarik hanya di Top-up Dunia Game.