Sebagai juara Free Fire Nusantara Series (FFNS) 2025 Fall, KAGENDRA melalui berbagai pertandingan yang sulit di Free Fire World Series (FFWS) SEA 2025 Fall. Perjuangan KAGENDRA di FFWS SEA 2025 Fall memang tidak mudah, namun, kerja keras Raff dan kawan-kawan patut diapresiasi. Lagi dan lagi, tim yang menjadi juara FFNS harus tersingkir dari FFWS SEA 2025 Fall.
Kejadian serupa memang sudah terjadi di musim lalu di mana tim Vesakha Sriwijaya sebagai tim juara FFNS 2025 Spring mengalami nasib sama. Kendati demikian, usaha KAGENDRA untuk berjuang merebut tiket ke Grand Final FFWS SEA 2025 Fall tetap selangkah lebih baik dibanding tim-tim sebelumnya. Menyikapi hal ini, tentunya KAGENDRA tidak akan berputus asa dan siap untuk kembali menjadi lebih kuat ke depannya.
Perjuangan KAGENDRA terhenti di pekan keenam FFWS SEA 2025 Fall di mana mereka finis di posisi ke-11 dan tidak berhasil lolos ke Grand Final. Selama dua pekan terakhir, KAGENDRA sudah berjuang sekuat tenaga untuk mendapatkan hasil terbaik. Akan tetapi, takdir berkata lain, dan akhirnya KAGENDRA harus tersingkir dan kembali menjajaki kompetisi Free Fire Nusantara Series (FFNS) musim 2026 mendatang.
Tentunya, memang tidak mudah bagi KAGENDRA dalam debut SEA pertama mereka. Usaha dan kerja keras para pemain, pelatih masih perlu ditingkatkan untuk mendapatkan hasil yang diharapkan dan bisa bersaing dengan tim-tim SEA lainnya. Di bawah asuhan coach Alexs, KAGENDRA sudah mencapai hasil terbaik. Begitu pula dengan para pemain, Raff, iRapp, Dead, CT7 dan Razz.
Kepada Dunia Games (DG) secara eksklusif, manajer KAGENDRA yakni Fajar “Jarz” Catur menyatakan bahwa sebagai manajer, dirinya mengapresiasi usaha, kerja keras para pemain, pelatih selama di FFWS SEA 2025 Fall sudah berjuang hingga pertandingan terakhir. Sebagai manajer, Jarz juga memohon maaf jika dirinya ada kekurangan selama menjalankan tugas dalam menangani, mengurus keperluan tim.
“Sejauh ini, saya cukup mengapresiasi kepada para pemain yang masih bersemangat hingga pertandingan terakhir saat ini. Juga, saya mohon maaf apabila saya ada kekurangan dalam mengurus mereka, seperti itu,” ucap Jarz kepada Dunia Games (DG) eksklusif. Jarz menambahkan, berbicara mengenai cara permainan KAGENDRA di sisa pertandingan Knockout Stage FFWS SEA 2025 Fall.
Menurut Jarz, masih ada beberapa kekurangan yang dilakukan oleh KAGENDRA khususnya dalam hal melakukan pertempuran (war) dengan tim lain. “(Menyerang dan bertahan) itu memang merupakan strategi utama dari KAGENDRA, tapi kami masih memiliki banyak kekurangan dari segi war-nya. Untuk objektif kami sudah bermain dengan cukup baik,” ujar Jarz menambahkan.
Menerima fakta bahwa KAGENDRA harus kembali mengikuti FFNS 2026 mendatang, Jarz menyatakan ke depannya ia akan berbincang terlebih dahulu bersama pihak manajemen. Jarz menyatakan jika kemungkinan akan ada perombakan roster. Terakhir, Jarz mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah mendukung KAGENDRA di FFWS SEA 2025 Fall sampai sejauh ini.
“Untuk (FFNS 2026) itu kami perlu berbincang sama pihak manajemen terlebih dahulu. Kemungkinan ada perombakan, tapi untuk lebih jelasnya kami belum tahu,” tuturnya. “Terima kasih untuk BALAGENDRA dan para penggemar Free Fire di Indonesia atas dukungannya. Mohon maaf kami KAGENDRA terhenti di sini, kami akan kembali lagi (untuk) jadi yang lebih kuat lagi,” pungkasnya.
Nantikan informasi-informasi menarik lainnya dan jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games ya. Kamu juga bisa dapatkan voucher game untuk Mobile Legends, Free Fire, Call of Duty Mobile dan banyak game lainnya dengan harga menarik hanya di Top-up Dunia Game.