Rivalitas antara EVOS dan RRQ kembali menjadi sorotan utama di MPL ID Season 16. Pertemuan dua tim besar ini selalu menghadirkan tensi tinggi dan cerita menarik di balik pertandingan. Kali ini, EVOS Erlan menjadi pusat perhatian usai memberikan pernyataan tegas di panggung setelah kemenangan atas RRQ.
Pertandingan antara kedua tim berlangsung pada Week 7 dan menjadi salah satu laga yang paling dinantikan musim ini. Setelah kalah 0–2 dari RRQ di leg pertama, EVOS berhasil bangkit dengan kemenangan 2–1 pada pertemuan kedua. Kemenangan ini bukan hanya menjadi ajang balas dendam, tetapi juga mengembalikan kepercayaan diri tim menjelang akhir musim reguler.
Kisah ini semakin menarik karena adanya pernyataan lama dari Idok, pemain RRQ, yang sempat viral usai kemenangan RRQ di leg pertama. Saat itu, Idok dengan percaya diri berkata, “Lawan siapa pun boleh kalah, tapi jangan lawan EVOS.” Ucapan tersebut menjadi bahan pembicaraan besar di kalangan fans MPL, terutama karena aura rivalitas panas antara kedua tim.
Namun, sejak kemenangan tersebut, performa RRQ justru menurun drastis. Mereka mengalami enam kekalahan beruntun, termasuk kekalahan dari EVOS pada leg kedua. Situasi ini membuat ucapan Idok kembali ramai dibahas, apalagi setelah EVOS Erlan memberikan tanggapan langsung yang dianggap sebagai “balasan sempurna.”
Setelah kemenangan 2–1 atas RRQ, EVOS Erlan tampil di panggung dan memberikan komentar yang langsung mencuri perhatian publik. Dengan nada tenang tapi penuh percaya diri, ia berkata, “Leg 1 kami kalah, kami kurang hebat, kami dibantai. Leg 2 gimana? Kebalikannya.” Ucapan ini disambut sorak sorai penonton dan viral di media sosial.
Pernyataan tersebut bukan hanya bentuk balasan atas komentar Idok, tetapi juga simbol pembuktian diri dari EVOS. Sepanjang musim ini, tim Macan Putih memang menunjukkan peningkatan signifikan dalam hal koordinasi dan mentalitas. Bagi Erlan, kemenangan ini adalah hasil dari kerja keras dan evaluasi mendalam setelah kekalahan di leg pertama.
Pertandingan EVOS vs RRQ sendiri berlangsung sangat sengit. Kedua tim saling jual beli serangan selama tiga game penuh. Performa EVOS Erlan di Gold Lane menjadi salah satu faktor penentu kemenangan. Dengan mekanik yang stabil dan keputusan yang matang, ia sukses menjaga momentum tim di setiap pertarungan.
Kini, EVOS Erlan tak hanya dikenal sebagai Gold Laner konsisten, tetapi juga sosok yang berani bersuara dan membawa semangat kompetitif bagi timnya. Ia membuktikan bahwa kemenangan tak hanya ditentukan oleh kemampuan individu, tapi juga oleh mental dan kerja sama tim. Dengan performa seperti ini, EVOS semakin percaya diri menatap babak playoff MPL ID Season 16.
Pada akhirnya, rivalitas EVOS dan RRQ kembali menunjukkan esensinya: bukan sekadar soal menang atau kalah, tetapi tentang kebanggaan dan pembuktian. Dan kali ini, EVOS Erlan berhasil memberikan jawaban paling elegan untuk pernyataan legendaris Idok — bahwa memang benar, RRQ boleh kalah dari siapa saja, tapi tidak dari EVOS.
Nantikan informasi-informasi menarik lainnya dan jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games ya. Kamu juga bisa dapatkan voucher game untuk Mobile Legends, Free Fire, Call of Duty Mobile dan banyak game lainnya dengan harga menarik hanya di Top-up Dunia Game.