Performa Bigetron by Vitality di Indonesia Kings Laga (IKL) Fall 2025 sejauh ini bisa dikatakan sangat baik. Hal tersebut bisa dilihat di mana Bigetron by Vitality saat ini mendominasi grup Overlord IKL Fall 2025 hingga pekan keempat. Tentunya, ini menjadi sebuah hal menarik untuk disaksikan bagaimana perubahan roster Bigetron by Vitality di IKL Fall 2025 membawa dampak besar dengan hadirnya sosok Teetouchpaphon “Ormson” Khongruai.
Hadirnya Ormson sebagai Support (Roamer) di Bigetron by Vitality membuat ZhanQ dan kawan-kawan cukup sulit dihentikan. Sejauh ini, Bigetron by Vitality baru menelan 1 kekalahan saja di IKL Fall 2025. Catatan tersebut membuat mereka sejauh ini menjadi tim terbaik setelah sebelumnya rekor terbaik dipegang oleh Rex Regum Qeon (RRQ) di Grup Tyrant. Seperti apa proses bergabungnya Ormson ke Bigetron by Vitality? Mengapa kehadiran Ormson benar-benar bagaikan emas bagi mereka?
Eksklusif bersama Dunia Games (DG), pelatih Bigetron by Vitality yakni Glen Richard “Om Kurus” Pangalila menyatakan bagaimana proses perekrutan Ormson ke Bigetron by Vitality untuk IKL Fall 2025. Pertama, Om Kurus menyatakan bahwa memang dirinya sudah mengincar kehadiran Ormson di dalam tim untuk kompetisi IKL Fall 2025. “Saya (sudah) dari lama mengincar dia (Ormson) memang. Kebetulan pada saat itu, pas banget ZhanQ punya sudut pandang yang sama,” ucap Om Kurus kepada Dunia Games (DG).
Lanjut, setelah Om Kurus dan ZhanQ bersepakat sebagai pelatih ia kemudian menjalankan trial bersama dengan Ormson ke dalam tim. “ZhanQ punya sudut pandang yang sama, (skill) dia bagus boleh kami coba trial. Kemudian, kami coba trial dan ya, menurut saya dia (Ormson) kuat,” tuturnya. Om Kurus menambahkan, bahwa kehadiran Ormson di dalam tim tetap membuat Support Bigetron by Vitality sebelumnya yakni Nineteen untuk terus berproses di dalam tim.
“Bisa (Nineteen) bisa keep up begitu. Saat itu saya mau ambil (Ormson), terus dia (ZhanQ) juga sudah ngobrol dengan Ormson ya. Trial, terus saya ngobrol sama ZhanQ, kami coba trial walaupun waktunya mepet tapi ternyata dia bagus. Puji Tuhan, puji Tuhan banget (kami) bisa dapat dia,” ujar Om Kurus menambahkan. Berbicara mengenai perjalanan karier pemain-pemain asal Thailand yang terbilang kurang mulus di Indonesia, menurut Om Kurus, hal tersebut berbeda dengan Ormson.
Menurut Om Kurus, Ormson memiliki modal penting untuk menjadi seorang pemain Support (Roamer) yang baik. “(Ormson berbeda) karena dia punya vision. Dia punya vision yang bagus, ditambah dia (bermain dengan) tenang. Itu modal penting bagi seorang support,” jelasnya. Tak jarang, kemampuan Ormson pun bisa dikatakan memiliki kemiripan dengan pemain-pemain asla China (KPL) yang cukup baik. “Bisa dikatakan iya (mirip pemain KPL) tapi dia mudah menyesuaikan diri juga,” pungkasnya.
Nantikan informasi-informasi menarik lainnya dan jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games ya. Kamu juga bisa dapatkan voucher game untuk Mobile Legends, Free Fire, Call of Duty Mobile dan banyak game lainnya dengan harga menarik hanya di Top-up Dunia Game.