Ujian EVOS ke Grand Final FFWS SEA 2025 Fall, Leem: “Kami Harus Konsisten!,”

Ujian EVOS ke Grand Final FFWS SEA 2025 Fall, Leem: “Kami Harus Konsisten!,”

Free Fire
11 September 2025
5 views

Pekan keempat Free Fire World Series (FFWS) SEA 2025 Fall kembali menjadi momentum kemenangan bagi tim-tim Thailand merebut tiket menuju Grand Final FFWS SEA 2025 Fall. Kini, sudah ada 4 tim asal Thailand yang berhasil lolos di antaranya Twisted Minds (PHARAOH), Team Falcons, All Gamers Global, dan Buriram United Esports. Total 14 tim Free Fire terbaik se-Asia Tenggara (SEA) masih akan terus berjuang.

Termasuk tim-tim asal Indonesia seperti RRQ Kazu, EVOS Divine, Bigetron by Vitality, ONIC dan KAGENDRA yang masih harus berjuang hingga pertandingan besok. Pada pekan ketiga dan keempat, tim-tim asal Indonesia sudah menampilkan performa terbaik mereka untuk dapat meraih hasil terbaik. Namun, sayangnya dari dua pekan yang sudah dilalui tersebut, hampir lolos saja tidaklah cukup.

Tantangan EVOS ke Grand Final FFWS SEA 2025 Fall, Leem dan Reyy Fokus Perkuat Komunikasi dan War

EVOS - FFWS SEA 2025 Fall

Dalam interview media bersama Garena Indonesia, mewakili EVOS Divine Leem dan Reyy menjawab pertanyaan Dunia Games (DG) mengenai performa mereka di pekan keempat FFWS SEA 2025 Fall. Seperti yang kita ketahui, pada pekan keempat EVOS mendapatkan hasil yang fluktuatif, di mana mereka pernah berada di peringkat ke-12 pada match day 9 dan akhirnya, finis di posisi keempat di match day 10.

Menjadi tim yang menyandang gelar juara EWC dan terdampar ke peringkat ke-12 tentu ada sebuah kesalahan yang dilakukan oleh EVOS. Hal tersebut dijelaskan oleh Leem di mana menurut Leem, EVOS kurang persiapan ketika bermain di hari tersebut dan menurunkan sosok AbaaaX sebagai pemain starter. Dikarenakan kurangnya porsi latihan bersama AbaaaX, performa tim berubah. 

Mungkin karena kami kurang persiapan saat (hasilnya) posisi hashtag 12 kemarin AbaaaX yang bermain. Jadi, (kami) kurang persiapan bersama AbaaaX sehingga hasilnya jelek,” ucap Leem kepada Dunia Games (DG). Ketika EVOS bermain dengan AimGod, Leem mengakui hasilnya lebih baik dan itu menjadi sebuah hal positif. Dari sisi pemain, Reyy menyatakan bahwa kesalahan EVOS pada hari tersebut dikarenakan oleh para pemain yang lupa akan hal-hal yang telah pelajari dan persiapkan untuk match day tersebut. Reyy mengaku bahwa hal tersebut berdampak besar bagi mereka.

Pada hari Minggu kami kembali mengganti, AimGod yang bermain karena sudah sering latihan seperti biasa jadi hasilnya juga lumayan (ada) peningkatan,” tuturnya. “Menurut saya, yang salah kami lupa tentang apa yang sudah kami pelajari. Jadi, kami seperti memulai dari 0 lagi karena lupa,” ujar Reyy menambahkan.

Sebagai pelatih Leem menyebutkan timnya sudah melakukan evaluasi, mencari letak masalah EVOS di pekan keempat hari pertama match day 9. Reyy menambahkan, bahwa dari sisi pemain ada kendala komunikasi serta cara bertarung yang kurang tepat membuat performa mereka jadi kurang maksimal sehingga mereka akan memperbaiki hal tersebut.

EVOS - FFWS SEA 2025 Fall

Kami sempat melakukan evaluasi pada (Sabtu) malam hari. Kami mencari tahu apa yang salah di hari itu. Jadi, kami coba perbaiki di hari minggunya kurang lebih seperti itu.” ujar Leem menambahkan. “Kalau dari kami, kami perbaiki (cara) komunikasi ketika war-nya saja, kemarin itu ketika kami (berada di) hashtag 12 war kami jelek sekali posisinya. Jadi, tidak sesuai dengan role masing-masing dan itu yang kami perbaiki,” jelas Reyy.

Dalam persiapan menghadapi pekan kelima FFWS SEA 2025 Fall, Leem sebagai pelatih menyatakan bahwa akan memperbaiki cara bertarung EVOS Divine dan berusaha agar permainan mereka lebih solid dan tidak acak-acakan. Sementara itu, Reyy menambahkan bahwa perlu adanya objektif di dalam game sehingga permainan lebih terstruktur dan tidak asal bermain.

Mungkin dari (cara) war-nya (akan diperbaiki), soalnya kami kemarin war-nya masih tidak rapih. Komunikasi juga kami masih acak-acakan dan tidak stabil, sama tentang konsistensi kami harus konsisten di pekan kelima nanti,” ucap Leem. “Dari saya, mungkin (kami) perbaiki objektifnya saja di setiap game. Jadi, kami tuh di setiap game ada objektifnya dan tidak asal-asalan bermain,” tutup Reyy. 

Menarik untuk dinantikan seperti apa perubahan EVOS Divine di pekan kelima FFWS SEA 2025 Fall. Semoga dengan sadar akan kesalahan dan kekurangan, EVOS bisa bangkit dan berhasil merebut tiket menuju Grand Final untuk menjadi tim perwakilan Indonesia di Bangkok, Thailand nantinya.


Nantikan informasi-informasi menarik lainnya dan jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games ya. Kamu juga bisa dapatkan voucher game untuk Mobile Legends, Free Fire, Call of Duty Mobile dan banyak game lainnya dengan harga menarik hanya di Top-up Dunia Game.