Jika Worlds adalah panggung megah akhir tahun, maka Mid-Season Invitational (MSI) adalah turnamen adu tajinya para raja regional di tengah musim. Berbeda dari Worlds yang mulai digelar sejak 2011, MSI baru dimulai tahun 2015 dan kini telah mencapai edisi ke-10.
Turnamen ini bukan sekadar pemanasan, tapi medan pertempuran yang sering menjadi penanda siapa yang paling siap menuju paruh akhir musim. MSI punya cerita-cerita ikonik, kejutan tak terduga, hingga rivalitas panas antarregion yang sering kali jadi drama favorit komunitas LoL Esports.
Flashback! Para Jawara MSI dari Masa ke Masa:
Berikut daftar tim yang pernah meraih gelar juara MSI dari awal hingga kini:
2015 EDward Gaming (Tiongkok)
2016 SK Telecom T1 (Korea Selatan)
2017 SK Telecom T1 (Korea Selatan)
2018 Royal Never Give Up (Tiongkok)
2019 G2 Esports (Eropa)
2021 Royal Never Give Up (Tiongkok)
2022 Royal Never Give Up (Tiongkok)
2023 JD Gaming (Tiongkok)
2024 Gen.G (Korea Selatan)
(Catatan: MSI 2020 ditiadakan karena pandemi COVID-19)
Yang menarik, dominasi antara LCK (Korea) dan LPL (Tiongkok) tampak sangat kuat di panggung MSI. Satu-satunya "pembobol dominasi Asia" datang dari G2 Esports, saat mereka menumbangkan SKT dan Team Liquid untuk menjadi raja pada 2019.
Apa Artinya Menang MSI?
Menjadi juara MSI bukan hanya soal gengsi, tapi juga sinyal kekuatan tim menuju Worlds. Tim-tim yang mampu tampil dominan di MSI sering kali membawa momentum yang sama ke Worlds - bahkan dalam beberapa kasus, kekalahan di MSI membuat region melakukan perubahan besar-besaran untuk Worlds.
Siapa yang Akan Jadi Juara MSI ke-10?
Kini, saat MSI genap berusia satu dekade, pertanyaannya jelas: siapa yang akan menyusul dalam daftar raja tengah musim berikutnya? Apakah LCK kembali berjaya, atau LPL bangkit lagi? Atau justru kejutan dari Amerika dan Eropa akan terjadi?
Yang pasti, MSI bukan sekadar turnamen pengisi Waktu - ia adalah medan perang elite yang selalu menyimpan cerita besar setiap tahunnya.