Pada pertengahan 1990-an, dunia video game menyambut maskot baru yang segera mencuri perhatian: Crash Bandicoot. Diciptakan oleh studio Naughty Dog, yang didirikan oleh Andy Gavin dan Jason Rubin, seri ini pertama kali hadir eksklusif di konsol PlayStation generasi awal pada 1996. Ketiganya – Crash Bandicoot, Cortex Strikes Back, dan Warped – menjelma menjadi ikon platformer era tersebut, memperkenalkan gaya bermain cepat dengan perspektif kamera unik dan karakter yang karismatik. Kesuksesan ini diperkuat oleh Crash Team Racing, spin-off balap kart yang hingga kini masih dikenang sebagai salah satu game terbaik di genrenya.
Namun, setelah kesuksesan awal itu, Naughty Dog melepas kendali atas waralaba tersebut. Hak cipta Crash pun berpindah tangan beberapa kali, dari Universal Interactive hingga Vivendi, sebelum akhirnya berlabuh di tangan Activision. Kini, dengan bergabungnya Activision ke dalam Microsoft, nasib Crash Bandicoot kembali berada di bawah payung raksasa industri. Dalam perjalanannya, waralaba ini berevolusi melampaui akar platformernya, merambah genre lain seperti party game dan kart racing, menyesuaikan diri dengan zaman sekaligus mempertahankan identitas klasiknya.
Kebangkitan besar datang pada 2017 melalui Crash Bandicoot N. Sane Trilogy, sebuah versi remake dari tiga game awal yang digarap dengan penuh cinta dan detail. Rilis tersebut bukan hanya mengobarkan nostalgia, tetapi juga memperkenalkan karakter ini kepada generasi baru gamer. Kesuksesannya membuka jalan bagi sekuel sejati bertajuk Crash Bandicoot 4: It’s About Time, yang menandai kembalinya gameplay menantang khas seri klasik namun dengan sentuhan modern.
Kini, kabar terbaru datang dari dunia animasi. WildBrain Studios, yang dikenal lewat karya mereka seperti Sonic Prime di Netflix, dikabarkan sedang menyiapkan adaptasi animasi Crash Bandicoot. Studio asal Kanada ini sebelumnya juga mengerjakan serial seperti Carmen Sandiego, Johnny Test, Go, Dog. Go!, serta proyek live-action I Woke Up A Vampire. Di luar Netflix, WildBrain punya portofolio panjang dengan judul seperti Polly Pocket, Malory Towers, The Snoopy Show, dan Fireman Sam.
Meski detail mengenai serial Crash ini masih dirahasiakan, langkah ini menandai ekspansi besar lain bagi sang bandicoot oranye ke ranah hiburan yang lebih luas. Belum ada informasi tentang jalan cerita, pengisi suara, atau tim kreatif yang terlibat, namun melihat rekam jejak WildBrain dan tren adaptasi video game belakangan ini, ekspektasi penggemar pun meningkat. Dari arena balap hingga layar kaca, Crash Bandicoot terus menunjukkan bahwa semangat liarnya belum habis hanya berevolusi dalam bentuk baru yang siap mengguncang dunia lagi.
Nantikan informasi-informasi menarik lainnya dan jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games ya. Kamu juga bisa dapatkan voucher game untuk Mobile Legends, Free Fire, Call of Duty Mobile dan banyak game lainnya dengan harga menarik hanya di Top-up Dunia Game.