Setiap kali Riot merilis patch besar Wild Rift, para pemain menantikan dua hal: pembaruan gameplay dan skin eksklusif berkualitas tinggi. Di patch 6.2, salah satu skinline paling ikonik dan elegan — Calligraphia — resmi kembali dalam gelombang keduanya.
Mengusung tema kaligrafi tradisional Asia, skin Calligraphia dikenal karena desain kostum yang:
Elegan dan artistik
Tetap mencerminkan kepribadian masing-masing champion
Memberi nuansa budaya timur yang kuat dan imersif
Setelah sukses pada peluncuran awalnya, gelombang kedua Calligraphia kini menghadirkan:
Akali
Sona
Varus
Viego
Vayne (Prestige Edition)
Kehadiran Vayne Prestige menjadikan batch ini semakin istimewa — terutama bagi kolektor skin dan penggemar kosmetik eksklusif.
Tidak seperti versi PC-nya, Wild Rift dikenal lebih rajin menghadirkan skin eksklusif yang hanya tersedia di platform mobile. Ini merupakan strategi Riot Games untuk mempertahankan ketertarikan pasar mobile yang dinamis dan visual-driven.
Patch 6.2 juga akan memperkenalkan champion baru seperti:
Vel’Koz
Bard
Aurora
Menariknya, ketiganya dijadwalkan mendapat skin eksklusif di update selanjutnya — semakin memperkuat tren Riot dalam membangun ekosistem kosmetik premium di Wild Rift.
Lebih dari sekadar kosmetik, Calligraphia adalah pernyataan gaya. Dengan desain unik dan simbolisme budaya yang kuat, skin ini memberikan pemain:
Identitas visual yang mewah
Citra champion yang lebih anggun dan berkelas
Nilai koleksi tinggi di antara skin premium lainnya
Dengan nama-nama besar seperti Akali, Viego, dan Vayne, skinline ini dipastikan akan menjadi pusat perhatian sepanjang 2025.
Melihat tren dan antusiasme pemain, besar kemungkinan Riot akan terus melanjutkan lini-lini skin eksklusif seperti Calligraphia di masa depan.
Dan jika Calligraphia adalah acuannya, maka Wild Rift akan semakin menjadi rumah bagi skin premium terbaik di dunia mobile gaming.